Dalam mata yang bersih merayap air yang jernih,
aku sama menagih cinta sang kekasih,
dalam dada yang mesra tenang telaga cinta,
aku janji setia membela Islam tercinta.
kini ribut mendurja mengancam sampan di tengah lautan,
biar sampan karam akan ku berenang ke tepian,
setapak tiada ku rela untuk melutut kecewa,
untuk Islam dan Cinta hatiku tetap rela.
Dalam hari berlari berbaja kasih di hati,
azam kuat berumbi, melebur jahiliyah dan sekularisme di bumi,
dalam rindu berpadu, hitam dendam terpendam,
aku terlalu rindu fajar 'bulan' bersinar menjelang.
Seperti semarak api begitulah semaraknya hati,
kemilau danau disinari mentari,
Hati ini sungguh kasihkan Kekasih,
beri janji yang teguh hingga ku rela badanku luluh,
Cetusan idea,
wardah1406,
11.00am (13 Ramadhan 1430H)
No comments:
Post a Comment